Senin, 14 Maret 2016

8 Nasihat Berharga meraih hidup Bahagia

                                                          IMAN DAN AMAL SHAlIH
1. faktor yang paling penting dan mendasar untuk menggapi kebahagian adalah iman dan amal shalih. Allah berfirman :
                                                                An-Nahl Ayat 97


tulisan arab alquran surat an nahl ayat 97“Barangsiapa yang mengerjakan amal shalih, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami berikan balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. an-Nahl: Ayat 97). 

   Di dalam ayat ini Allah memberikan menjanjikan bagi orang yang dapat memaduhkam antara iman dan amal shalih untuk medapatkan kehidupan yang baik di dunia ini dan balasan yang baik pula di dunia dan akhirat.
  Alasannya sudah jelas, karena beriman kepada Allah dengan iman yang benar, yang membuahkan amal shalih dan dapatvmemperbaiki kondisi hati, moral ( tingkah lakunya ), atau urusan kedunian dan akhiratnya, berati dia sudah mempunyai pondasi yang kuat untuk menghadapi segala kemungkinan, baik yang mendatangkan kebahagiaan, dan kesenangan, maupun kemungkinan buruk yang dapat mendatangkan kegucangan, kesempitan dan kesedihan.
  kebahagian dan kesenangan, mereka sambut dengan sepunuh hati, mensyukuri dan mempergunakannya untuk hal-hal yang bermanfaat. Dan bila mereka berhasil menerina dan mempergunakannya dengan cara semacam itu, maka implikasinya adalah akan timbul hal-hal besar lainnya yang kebaikan dab keberkahnya melebih kebahagian dan kesenangan yang pertama.

                                        AKTIVITAS, ILMU DAN KONSENTRASI

      1. Di antara faktor yang dapat mengatasi gucangan jiwa karena tegangnya urat saraf dan hati gelisah ialah menyibukan diri dengan beraktivitas atau dengan mempelajari ilmu yang bermanfaat.; Aktivitas semacam ini, dapat mengahlikan perhatian hati sesorang dari hal-hal yang dapat mengguncangkannya. bahkan mungkin maupun melupakan faktor-faktor yang mendatangkan kesedihan dan musibah. jiwanya menjadi senang dan semangatnya pun bertambah. faktor-faktor semacam ini bisa berlaku bagi orang -orang yang heriman dan yang tidak beriman. Hanya saja, orang beriman unggul dengan keimanab dan keikhlas nya, ketika dia menyibukkan dari dengan ilmu yang dia pelajari atau dia ajarkan, juga dengan perbuatan baik yang dia lakukan. jika yang dia lakukan berbentuk ibadah, maka nilainya ialah ibadah. jika berbentuk pekerjaan atau kebiasaan, duniawi, maka pekerjaan itu, dia disertai niat yang baik dan dimaksudkan untuk membantunya di dalam ibadah kepada Allah.

  karena itu hendaklah kita memelih kesibukan yang disegani diinginkan jiwa. sebab yang demikian ini dapat mempercepat hasil yang dimaksudkan. wallahu a'l
 
    2.Di antara hal yang juga dapat menolak ksedihan dan kegelisahan adalah mengonsentasikan segenap pikiran pada pekerjaaan yang ada pada hal itu, tidak memkirinkan hal-hal yang akan datang atau kesedihan yang pernah terjadi. karena
itu, Nabi mohon perlindungan kepada Allah dari perasan al-Hamm dan al-Huzn.

Al-Huzn artinya kesedihan atas hal -hal yang telah berlaku yang sudah tidak mungkin ditolak dan diraih kembali. Al-Hamm artinya : keswdihan yang terjadi karena perasan takut terhadap hal-hal yang akam datang. Dengan demikian, seirang hamba akan menjadi "ibnu yaumihi"(putra harianya ), dia akan giat dan bersugguh-sungguh memperbaiki hari dan waktu
yang dia ada pada saat itu.

                         DZIKIR INGAT NIKMAT DAN SELALU MELIHAT KE BAWAH



       1. Termasuk faktor utama yang mendatangkan sikap lapang dada dan ketengan Adalah banyak dzikir kepada Allah, memberikan pengaruh ajaib guna mendapatkan kelapangan dada dan ketenangan, serta menghilangkan kesedihan dan kesusahan. Allah berfirman :
     Ar-RA'd Ayat 28

  ۗأَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
          
       Artinya:"ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentaram. "

     
    Dzikir kepada Allah juga akan memberikan pengaruh yang besar didalam menggapi kebahagian, karena dzikir mempunyai keistimewa dan karena adanya harapan hamba untuk mendapat kan pahala dan balasan Allah. 


       2. Di antara(faktor kebahagia)adalah mengingat -ingat dan membicarakan nikmat -nikmat Allah yang tampak maupun yang tidak tampak. Dengan megetahui dan membicarakannya, niscaya Allah akan menolak kesdihan yang ada dan mendorong hamba untuk selalu bersyukur. syukur (berterima kasih)  adalah sikap yang sangat mulia dan terpuji, walaupun sesorang berada didalam kondisi fakir, sakit, tertimpa berbagai macam ujian lainnya. jika seorang hamba ingin membandingkan antara nikmat-nikmat Allah yang tak terhitung jumlahnya dengan jumlah musibah yang menimpanya, tentu musibah itu tiada artinya.


                                                         USAHA DAN DOA

       1. Termasuk hal yang paling berguna untuk menyambut masa depan yang baik, adalah berdoa dengan doa yang pernah dipanjatkan oleh Nabi.
Apabila seorang hamba memanjatlkan doa ini untuk kebaikan agama dan dunianya pada masa yang akan datang dengan penuh konsetrasi dan niat yang bemar, serta memang berusaha untuk itu, niscaya Allah akan mengabulkan doa, harapan, dan apa yang diusahkan. Berubahlah kesedihannya menjadi kebahagian dan kesenagngan.




                                                                      SIAP MENTAl

       Apabila sesorang hamba dihadapkan dengan ketakutan, sakit, kekurangan, atau tidak dapat meraih keinginnanya yang bermacam-macam, hendaklah dia hadapi dengan tenang  dan kesiapan mental, bahkan untuk menghadapi yang lebih berat sekalipun. sebab, kekesiapam mental menghadapi musibah akan mengecilkan musibah tersebut dan menghilangkan bobotnya, terlebih bila dia berusaha melawan sesuai kemaupun. sehingga dia mampu memadukan antara kesiapan mentalbatau usaha maksimal yang dapat mengahlikan perhatiannya dari musibah yang menipa. Dia dapat berusaha untuk menghadapi musibah disertai dengan tawakal dan yakin kepada Allah. Tidak diragukan lagi, yakni demikian ini berperan besar dalam mendatangkan keaenangan san kelapangan dada, serta pahala yang disegaerkan (di dunia) ataupun fakta, banyak orang yang membuktikannnya.

                                                               TEGAR & TAWAKAL

       1. jika hati bersandar kepada Allah. bertawakal kepdaNya, tidak menyerah pada prasangak-prasangka buruk, tidak dikuasai khayalan-khayalan negatif, yakni mengharapkan sekali karunia Allah maka akan terusirlah perasaan sedihdan hilangkan berbagi macam penyakit fisik atau jiwa. Dan betapa sering nya hal tersebut menyebakan kedunguan dan kegilaan! orang yang sehat dan selamat adalah orang yang diselamatkan oleh Allah dan diberi taufik untuk berusaha mendapatkan faktor-faktor yang bisa menguatkan hati dan mengusir kegelisahnya.
 Allah berfirman:
                                                       SURAH ATH -THALAQ AYAT 3

وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚوَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى الَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ ۚإِنَّ الَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ ۚقَدْ جَعَلَ الَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.



                                                                  TIDAK MEMBECI
       hendaklah kita berusaha menghilangkan kesedihan dan kegelisahan menjaga hubugan baik, selalu membersihkqn hak-hak yang harus dipenuhi, sehingga tercipta ketengan di antara kedua belah pihak. barangsiapa yang tidak mengikuti pentunjuk yang di sebutkan oleh Rasullah ini bahkan menetang nya, melihat orang hanya kepada kejelakan-kejelekannya, menutup mata dari kebaikan-kebaikannya niscyabdia (pasti) akan gundah kasih sayang yang terjalin akan keduanya pun keruh, dan banyak hak yang seharusnya dijaga menjadi terputus.



         TIDAK LARUT DALAM KESEDIHAN, MENGUKUR NIKMAT SERTA DENGAN MUSIBAH

      Termasuk hal yang berguna untuk mengusir kesedihqn adalah menguatkan keringan untuk tidak mengharapkan terima kasih selain dari Allah. jika kita berbuat baik kepada orang yang mempunyai atau tidak mempunyai hak pada kita, maka ketahui lahb, bahwa yang terjadi adalah muamalah antara kita dengan Allah.
Allah berfirman :

                                                             al-INSAN AYAT 9

   إِنَّمَا نُطْعِمُكُمْ لِوَجْهِ الَّهِ لَا نُرِيدُ مِنْكُمْ جَزَاءً وَلَا شُكُورًا

Sesungguhnya Kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula (ucapan) terima kasih.

#kalau kita sudah bertekad melaksanakannya, hendaklah kita bertawakal kepda Allah. sesungguhnya Allah amat senang orang-orang yang bertawakal. 
                                                       TERIMA KASIH 

2 komentar:

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html